Andaranews.com (Natuna) Petugas PLN Ranai, Andi (28), meninggal dunia di ruangan ICU RDUD Ranai, Minggu (29/09/2019) pukul 19.50 Wib akibat tersengat listrik, saat memperbaiki kabel listrik bertegangan menegah, di jalur Desa Tanjung, Kecamatan Bunguran Timur Laut. Natuna, Kepri, Selasa, (24/09/2019) lalu.
Isak tangis dan haru menyelimuti keluarga korban meledak disaat mendapat kabar dari ruangan ICU RSUD Ranai, Andi mengalami luka bakar dibagian lengan dan paha cukup parah tak kunjung stabil
hingga merengut nyawa korban.
Sebelumnya Andi sempat dirawat 4 (empat) hari di ruang Intensive Care Unit (ICU) RSUD Ranai, memasuki hari kelima luka bakar 30 persen di bagian lengan dan paha yang dialaminya semakin parah hingga nyawanya tak bisa diselamatkan.
Saat ini jenazah korban sudah dibawa kerumah duka untuk disemayangkan.
Kabar duka tersebut dibenarkan dr. Medi Direktur RSUD Ranai dikonfirmasi awak media melalui WhatsAApnya Mingggu (29/09/2019) pukul 22.10 Wib.
Menurut dokter Medi mengatakan disaat korban dilarikan ke RSUD Ranai pasien sudah mengalami gangguan jantung berupa aritmia Takikardi.
Dimana jantung pasien berdetak sangat cepat lebih dari 120 Kali /menit dan terjadi pemecahan hemoglobin berlebihan ditandai dengan urine yang kemerahan seperti air cucian daging, sebutnya.
Kata dr. Medi pasien mengalami luka bakar listrik dibagian legan dan paha mencapai 30 persen. Beda luka bakar api dengan luka bakar listrik.
Dia menjelaskan luka bakar listrik merusak atau mengganggu jantung dan fungsi ginjal, sehingga akan terjadi gangguan irama jantung dan terjadi penghancuran hemoglobin secara berlebihan.
Akibatnya korban mengalami gangguan irama jantung dan gagal ginjal akut, terangya.
Selain itu, kata Medi petugas medis sudah berupaya semaksimal mungkin untuk menolong korban namun nyawa pasien tidak dapat tertolong, pungkasnya.
Kabar duka juga dibenarkan Rusdi anggota DPRD Natuna, namun belum bisa dikonfirmasi lebih lanjut.
Sebelumnya peristiwa naas tersebut terjadi pada Selasa, (24/09/2019) lalu disaat korban memperbaiki kabel listrik bertegangan menegah, di jalur Desa Tanjung, Kecamatan Bunguran Timur Laut. Natuna, Kepri.
Hal tersebut dibenarkan Kepala PLN Natuna, Dwi Ristiono, menuturkan korban diduga terkena induksi listrik disaat melakukan perbaikan di atas tiang jaringan listrik tingat menengah (JTM).
Sontak korban tersengat listrik mengalami luka bakar bagian tangan, perut dan kaki. Akhirnya korban terpaksa dilarikan ke RSUD Natuna untuk penanganan medis.
“ Posisi korban kurang aman, karena jarak beberapa sentimeter saja sudah menghisap, tetapi kalau kesetrum kabel utama mungkin sudah lengket”, ucap Dwi di RSUD Natuna dikutip medako.com
Dwi menambahkan, korban bernama Andi adalah petugas PLN sebagai pelaksanaan pekerjaan pelayanan teknik PT.Dredolf Indonesia dan sudah bekerja kurang lebih setahun di PLN ULP Natuna.
Laporan : Anhar.
No Comments